Minggu, 09 September 2018

Faktor Budaya Makanan

Budaya makanan yang berbeda-beda di masing-masing daerah dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Faktor apa sajakah itu?

(1) Agama
Agama dapat memengaruhi budaya konsumsi suatu masyarakat dikarenakan kepercayaan yang diajarkan masing-masing agama, seperti agama Islam menganggap babi adalah haram, agama Hindu menganggap sapi adalah hewan suci sehingga tidak boleh dikonsumsi, dan agama Buddha mengajarkan umatnya untuk hidup sehat, salah satunya dengan menjadi vegetarian.

(2) Ekonomi
Masyarakat yang memiliki tingkat ekonomi yang lebih baik, maka akan lebih memilih pola makan yang lebih baik.

(3) Suku bangsa
Beberapa kepercayaan yang diterapkan pada suku bangsa tertentu memengaruhi adat istiadat masyarakat. Contohnya, masyarakat di Jepang dan Korea sama-sama memakai sumpit dan mangkok, akan tetapi masyarakat Korea dianggap tidak sopan apabila mengangkat mangkok, sedangkan masyarakat Jepang diperbolehkan mengangkat mangkok ketika makan.

(4) Lingkungan
Lingkungan dapat memengaruhi budaya makanan yang terbentuk, salah satunya dikarenakan jumlah bahan baku yang tersedia berbeda-beda, sehingga tercipta panganan yang berbeda pula.

(5) Geografis
Faktor geografis juga berhubungan dengan ketersediaan bahan baku. Contohnya masyarakat yang tinggal di pesisir pantai lebih banyak mengonsumsi ikan, sedangkan masyarakat yang tinggal di hutan lebih banyak mengonsumsi sayuran atau hewan buruan.

(6) Kebutuhan khusus
Kebutuhan khusus ini contohnya bagi atlit olahraga, bayi, penderita alergi, atau penderita penyakit tertentu yang mengharuskan mereka mengonsumsi makanan untuk memenuhi kebutuhan biologis yang berbeda-beda, sehingga makanan yang dikonsumsi juga dapat berbeda

(7) Pendidikan
Semakin tinggi pendidikan, maka masyarakat semakin selektif dalam mengonsumsi suatu makanan. Contohnya, masyarakat yang berpendidikan tinggi tahu bahwa tangan harus bersih ketika makan.

(8) Usia
Perbedaan usia menyebabkan perbedaan kebutuhan, sehingga harus mengonsumsi makanan yang berbeda. Contohnya pola konsumsi antara bayi dan lansia.

(9) Teknologi
Semakin berkembangnya teknologi, muncul banyak proses pengolahan baru sehingga menghasilkan makanan fussion. Salah satunya adalah makanan dingin yang diproses menggunakan nitrogen.

(10) Kesejahteraan
Semakin tinggi kesejahteraan, masyarakat juga semakin selektif dalam memilih makanan. Contohnya masyarakat tidak mau lagi makan di pinggir jalan.

(11) Kepercayaan
Kepercayaan yang diturunkan turun temurun oleh nenek moyang juga dapat memengaruhi konsumsi masyarakat. Contohnya masyarakat Batak percaya bahwa makan cula batak dapat menjadi sakti.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Food Technology World - Surya University Template by Ipietoon Cute Blog Design and Homestay Bukit Gambang

Blogger Templates